"Semua DUN PAS Selangor tiada lagi peruntukan bajet..." Wawi
HASSAN TSABITT II
Ų§ŁَّŲ°ِŁŁَ Ų¹َŲ§ŁَŲÆْŲŖَ Ł
ِŁْŁُŁ
ْ Ų«ُŁ
َّ ŁَŁْŁُŲ¶ُŁŁَ Ų¹َŁْŲÆَŁُŁ
ْ ŁِŁ ŁُŁِّ Ł
َŲ±َّŲ©ٍ ŁَŁُŁ
ْ ŁَŲ§ ŁَŲŖَّŁُŁŁَ
(Yaitu) orang-orang yang kamu telah mengambil perjanjian dari mereka, sesudah itu mereka mengkhianati janjinya pada setiap kalinya, dan tidak takut akibat²nya.
(Al Anfal 56)
Sesungguhnya Allah tidak menyukai para pengkhianat (Al Anfal 58)
Petikan 2 ayat di atas WAJIB dihadam oleh para penutur syahadah, melainkan bagi para munafiq, fasiq dan kufur.
Siapapun kalian, tidak akan terlepas dari Mizan Allah di Rabbul Jalil...
Kumpulan "Ghadar" sepastinya akan dihela ke timbangan dan pada waktu itu barulah kalian yakin dan beriman kepada Ayat Allah - lewat.
Wahai Rakyat !
Saksikanlah onar mereka yang ditatih, dibantu berdiri, dibalut luka "kecil", dirawat luar dalam hingga segar bugar dan ditabal sebagai penguasa negeri.
Tenggang lupa diri, segala pembentangan belanjawan negeri disebut dan disokong lulus dalam bajet negeri, dijadikan sebagai pengumpan. Akhirnya perbendaharaan negeri dijadikan harta ghanimah sesama Ph dan bergelak ketawa di meja bulat PH sambil mentertawakan PAS yang jujur lurus berpegang hukum. Kamu ada rakan sehati busuk membangkai, kami ada ALLAH yang menyaksikan gejolak nafsu haloba kalian.
Teruskanlah onar kalian, teruskan kezaliman dan kemungkaran, yang sedang kalian lakunkan di hadapan rakyat, perbodohkan rakyat yang memberi mandat, dan belakangkan hukum, adat dan adab, persetankan titah baginda Sultan agar negeri ditadbir saksama dan adil. Kami ada ALLAH, Tuhan kami tempat mengadu bermunajat.
Bergembiralah kalian semetara sempat. Buat Wawi dan keluarga, tidak cukup lagi rupanya KIFARAH yang membantai? Kalian kira itu adalah bikinan manusia sahaja? Manusia hanyalah asbab, Allah jadikan sesuatu di atas sifat manusia itu sendiri. Apakah tiada sekelumit iman buat mentafsir setiap kejadian.
Agamawan dan cendikiawan PKR....kalianlah manusia paling malang nantinya, ada ilmu tetapi bersifat tidak amanah, ada akal tetapi berselingkuh dengan peliwat tahalluf, ada tahunya tetapi bisu menasihat. Gagal membetulkan yang salah. Tunggulah kalian akan dijadikan pundak beban para pengikut di hadapan Rabbul Jalil, "merekalah tidak menasihati kami".
Sehingga bertemu di mahkamah ALLAH.
Anda Gagal Bermuhasabah, Tunggu Saat Rebah.
Klik link di bawah untuk mengikuti siaran kami melalui Telegram atau Facebook Page
Telegram: https://t.me/MAMPUCentre
Page: https://www.facebook.com/mampu.centre
